5 Orang Terkaya Yang Drop Out dari Kampus

Sudah menjadi rahasia umum kalau gelar sarjana atau master bukanlah penentu keberhasilan seorang mahasiswa. Bagi sebagian orang hal tersebut menjadi syarat mutlak, namun bagi sebagian yang lain gelar sarjana bukanlah hal yang terlalu penting. Apapun itu semua tergantung dari persepsi masing-masing orang memandang apa itu kuliah.

Bila kita membaca atau mendengar kisah sukses tentu latar belakang kesuksesan mereka berbeda-beda. Ada yang mencapai kesuksesan setelah meraih gelar sarjana, ada yang sudah memulai usaha sejak kuliah, dan ada pula orang yang sukses setelah drop out dari kampus. Tidak hanya sekedar sukses, mereka bahkan menjadi miliarder (dalam kurs dollar).

Beberapa perusahaan teknologi terkenal di dunia ternyata didirikan oleh seorang drop out universitas. Meskipun drop out universitas, mereka tetap mampu mengejar impian mereka. Sebab takdir, nasib, dan masa depan bukan IPK yang tentukan.

Ini dia 5 miliarder terkaya yang drop out dari universitas

1. Bill Gates

Bill Gates bisa jadi merupakan mahasiswa drop out yang paling terkenal kisah hidupnya. Pria yang mungkin sudah bosan jadi orang terkaya di dunia ini drop out dari Universitas Harvard demi mengejar impiannya mendirikan perusahaan software. Ia dan teman kuliahnya, Paul Allen, mendirikan perusahaan software Microsoft yang kini menjelma menjadi perusahaan software terbesar sekaligus terkaya di dunia. Meskipun ia adalah mahasiswa drop out, Bill Gates tetap dikenal sebagai orang yang jenius. Ia juga memiliki passion yang tinggi terhadap bidang teknologi, utamanya komputer dan pemrograman.

Sebelum drop out dari Harvard, Bill Gates dengan berani meminta ijin dari orang tuanya untuk berhenti kuliah. Meskipun awalnya shock karena putra mereka keluar dari universitas terbaik di dunia, orang tua Bill Gates pun memberikan dukungan terhadapnya. Orang tua Bill Gates terkesan dengan kegigihan putranya dalam mendirikan usaha dan bekerja sangat keras di bidang yang ia sukai.

Meski dalam 2 tahun terakhir Bill Gates tak lagi menjadi orang terkaya di dunia versi Majalah Forbes. Namun ia tetap dinilai sebagai salah satu orang paling kaya dan berpengaruh di planet bumi. Tak hanya kaya, Bill Gates juga merupakan seorang dermawan. Tercatat ia telah mendonasikan miliaran dolar uang pribadinya dalam berbagai bidang kehidupan, seperti kesehatan, pendidikan dan teknologi. Semua donasi itu ia salurkan melalui yayasan yang ia dirikan bersama istrinya yaitu Bill & Melinda Gates Foundation.

2. Mark Zuckerberg

Kalau belum pernah mendengar nama Mark Zuckerberg, saya yakin mungkin anda pernah tinggal di gua.(hehe) Mark Zuckerberg adalah idola para pecinta teknologi di era internet saat ini. Mark adalah pendiri jejaring sosial terbesar di dunia, Facebook. Facebook merupakan jejaring sosial yang memiliki pengguna lebih dari satu miliar orang. Mark Zuckerberg juga drop out dari universitas yang sama dengan BIll Gates : Harvard University.

Kisah Mark Zuckerberg dan Facebook saking terkenalnya membuat Hollywood kepincut untuk membuatkan film tentang awal mula berdirinya Facebook. Bila ingin mengetahui sejarah awal perkembangan Facebook, saya menyarankan anda untuk menonton film “The Social Network”. Film itu salah satu film paling inspiratif yang pernah saya tonton.

Mark mendirikan Facebook bersama teman sekamarnya di Harvard. Saking suksesnya Facebook, Mark pun memutuskan untuk drop out dari kampus tersebut untuk fokus mengerjakan Facebook. Pria yang pernah kuliah di jurusan Prikologi dan Ilmu Komputer ini kemudian dinobatkan sebagai manusia termuda yang mencapai penghasilan $1 Miliar dolar dari keringat sendiri. Kejeniusannya dalam progrramming membuatnya meraih penghargaan “Programming Prodigy”.

3. Steve Jobs

Inilah role model saya dalam dunia teknologi. Pria yang sudah wafat tahun 2011 ini tetap mampu menginspirasi jutaan orang meskipun telah tiada. Steve Jobs adalah pendiri Apple, salah satu perusahaan terbesar di dunia. Menurut saya, sampai saat wafatnya Steve Jobs, Apple merupakan perusahaan paling inovatif di dunia.

Steve Jobs drop out dari Reed College padahal ia baru kuliah 1 semester. Di usianya yang ke-20, ia mendirikan Apple bersama sahabat masa kecilnya, Steve Wozniak. Selain menjadi CEO Apple, Steve Jobs juga mendirikan perusahaan teknologi lainnya seperti Pixar dan NeXT.

Bersama Apple, Steve Jobs menjadi orang paling berpengaruh dalam dunia teknologi bahkan sampai ada orang yang bilang bahwa ia adalah Nabi Teknologi. Meskipun pendapat itu sepertinya berlebihan, namun pengaruh dan inovasinya dalam dunia teknologi membuatnya menjadi penemu terhebat di abad 21.

Steve Jobs terkenal dengan sifatnya yang keras, bergaya diktator, dan tentu saja sangat mementingkan desain. Baginya desain yang baik sama pentingnya dengan teknologi canggih. Karya dan produk Apple pun selalu dimaksudkan untuk memberikan kemudahan bagi penggunanya dalam menyelesaikan pekerjaan.

4. Michael Dell

Michael Dell adalah pemilik dan pendiri perusahaan komputer terkenal Dell,Inc. Ia drop out dari Universitas Texas. Drop out dari kampus tidak membuatya patah arang dan ia membuktikan kalau kesuksesan itu tidak harus diraih dari bangku kuliah. Bahkan ia menerapkan ilmu yang kala itu masih sedikit orang yang paham: komputer dan pemrograman.

Awalnya Dell membuat produk berupa Calculator. Fungsi utama dari Calculator ini untuk memudahkan orang dala menghitung keuangan dan angka. Seiring dengan perkembangan waktu, Dell pun berekspansi ke dunia komputer dan mulai memproduksi komputer personal. Produk Dell banyak digunakan di perusahaan besar dunia.

Meskipun bisnis komputer sedang surut di tengah serbuan tablet dan smartphone yang menawarkan fungsionalitas yang hampir serupa namun mobilitas yang tinggi, Dell tetap menjadi salah satu perusahaan terkaya di dunia.

5. Lawrence Ellison

Menurut saya, Lawrence Ellison yang akrab disapa Larry ini adalah sosok Iron Man di dunia nyata. Pria yang merupakan mahasiswa drop out dari University of Illinois dan Universiy of Chicago ini adalah pendiri perusahaan software paling berpengaruh di dunia, terutama di bidang militer, yakni Oracle. Selain Oracle, ia juga mendirikan Entreprise Software.

Lawrence Ellison drop out dari universitas setelah ibu angkatnya meninggal dunia. Beberapa saat setelah itu, ia masuk kuliah lagi di University of Chicago. Namun emang pada dasarnya ia kurang berminat untuk kuliah, ia drop out lagi. Di usia 22 tahun, ia pindah ke California tepatnya di Silicon Valley, tempat para jagoan teknologi mengadu nasib.

Kini ia adalah masuk dalam daftar 10 orang terkaya di dunia dengan pendapatan mencapai $41 miliar pada tahun 2012. Larry Ellison pun menjalani gaya hidup ultra-mewah.